Ahlan Waa Sahlan

..

Muharram Berbagi 1436 H

Penggalangan Dana Bantuan Kemanusiaan "Kebakaran Rappocini Makassar"

5 Dimensi HMI

Botolempangan: "Keilmuan-Keislaman-Kemahasiswaan-keorganisasian-keHMIan"

KOHATI Camp. 21-23 November 2014

"Eksistensi KOHATI Secra Kelembagaan dalam Gerak Transformasi Sosial"

Kajian Kampus

"Balai-Balai HMIkomtar Kampus II UIN Alauddin Samata"

Tolak Kenaikan Harga BBM

"Aksi unjuk rasa Di depan PT. Pertamina regional Makassar"

NDP School

"NDP dan HMI Masa Depan"

Kamis, 18 November 2010

HMI Komisariat Tarbiyah Gelar Tudang Sipulung

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Tarbiyah UIN Alauddin Makassar, menggelar Tudang Sipulung (diskusi) di pelataran perpustakaan lantai I, Kamis (20/05/2010). Tudang Sipulung merupakan program kerja bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP), menghadirkan dua narasumber, Syamsul Bahri dan Zubair Azis. Tudang Sipulung berlangsung selama dua jam, dihadiri sekira 30 orang mahasiswa kader HMI dari berbagai komisariat yang ada di UIN Alauddin, mengangkat tema Harga Sebuah Loyalitas Terhadap Lembaga Kemahasiswaan. Dari pantauan UIN Online, acara Tudang Sipulung ini sempat mengundang perhatian mahasiswa yang lalu lalang di pelataran perpustakaan lantai satu, Kampus I jalan Sultan Alauddin Makassar. Narsumber yang tampil pada kegiatan ini adalah kader HMI Komisariat Tarbiyah. Mereka mengupas makna dari loyalitas. Dikatakan ?loyalitas bukan hanya ketika kita tercover dalam sistem disuatu kelembagaan, tetapi dikatakan loyalitas jika memiliki tanggung jawab bersama,? paparnya. Pada akhir sesi diskusi, narasumber menghimbau pada kader HMI agar tidak hanya sebatas diskusi saja, tapi mengaplikasikannya jauh lebih penting. ?Kami berharap agar diskusi kita hari ini tidak hanya sebatas wacana, tetapi bagaimana kita mengaplikasikannya sebagai mahasiswa yang berlembaga, harap Zubair Azis. *) http://uin-alauddin.ac.id/index.php?module=detailberita&id=243

Arogansi Romli HMI Cabang Gowa Raya di Kongres HMI XXVII Depok

Kongres HMI XXVII yang digelar di Depok yang resmi dibuka pada tanggal 6 November 2010 silam oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Malarangeng dengan tema “Sinergi Indonesia HMI untuk Indonesia Bermartabat”. Lazimnya setiap Kongres HMI selalu tidak lepas dari fenomena “romli” (baca: rombongan liar). Kehadiran romli pada setiap momentum Kongres HMI ibarat “two side in the same coin”, di satu sisi mereka ikut menyemarakkan Kongres dan memberikan bukti kebesaran organisasi ini dan di sisi lain sering membuat ulah sekaligus kekacauan. Dan sekali lagi stigma negatif romli sebagai trouble maker kembali terulang di Kongres Depok.

Seperti peristiwa yang terjadi Jumat dini hari di arena Kongres, saat terjadi pengeroyokan yang dilakukan oleh romli asal Cabang Gowa Raya terhadap dua orang kader dari HMI Cabang Jakarta Pusat-Utara. Arogansi kader-kader Gowa Raya ini sudah tidak bisa ditolerir lagi. Pengeroyokan yang terjadi akibat oknum kader Gowa Raya yang mengkonsumsi minuman keras ini sangat memalukan dan tidak bisa dimaafkan. Pemecatan secara tidak hormat sebagai kader atau bahkan menurunkan status HMI Cabang Gowa Raya adalah sanksi yang sangat rasional.

Mungkin teman-teman Gowa Raya tidak sadar siapa yang mereka aniaya. Dan perlu diketahui mereka tidak akan dengan mudah meninggalkan arena Kongres sebelum ada pertanggug jawaban secara material, non material atau bahkan fisik. HMI adalah anak kandung umat dan bangsa bukan milik Gowa Raya dan insiden dini hari tadi telah menodai citra HMI sebagai laboratorium pemikiran generasi muda Islam. Ironis memang di arena Kongres yang sakral ada kader yang mengkonsumsi minuman keras yang telah jelas diharamkan oleh Islam. Ini semakin mempertegas fakta bahwa minuman keras adalah root of all evils. HMI adalah kota ilmu dimana semua disiplin ilmu berhimpun untuk menciptakan tatanan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT dan haram hukumnya bagi orang-orang yang berperilaku brutal dengan mengedepankan naluri hewaniah seperti otot dan jumlah massa. Yakin usaha sampai…..


*) http://regional.kompasiana.com/2010/11/12/arogansi-romli-hmi-cabang-gowa-raya-di-kongres-hmi-xxvii-depok/