Ahlan Waa Sahlan

..

Jumat, 07 November 2014

Refleksi Sumpah Pemuda


C@kra- Sumpah pemuda dibacakan pada tanggal 28 oktober 1928 dari hasil rumusan Kongres pemuda II indonesia. Kini setiap tahunnya diperingati sebagai  hari sumpah pemuda.

Sumpah pemuda merupakan suatu momen besar bagi para pemuda indonesia, dimana ikrar satu tanah air, bangsa dan bahasa menjadi bukti persatuan visi dan misi pemuda.

Berkenaan dengan hari sumpah pemuda yang baru-baru ini kita peringati. banyak hal yang  dapat dilakukan dalam memaknai lahirnya hari bersejarah tersebut. salah satunya dialog kepemudaan. 29/10/2014 lalu, ruang LT Fak. Tarbiyah dan Keguruan UINAM dipadati mahasiswa yang antusias dalam mengikuti dialog yang digelar atas kerja sama HMI Komisariat Tarbiyah, HMJ- MPI dan UKM-LIMA Washilah.

Dialog yang bertemakan  Pemuda dan Peradaban Bangsa ini, menghadirkan salah satu tokoh pemuda/mahasiswa UIN Alauddin yang kini menjadi salah satu wakil ketua DPRD termuda di Sulsel yakni Arum Spink. “kegiatan ini terlaksana untuk mengembalikan semangat kepemudaan yang sudah hampir punah pada mahasiswa”. Tegas Sardi Tuhair, Kabid Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP) HMI Kom. Tarbiyah.

Pemuda adalah harapan masyarakat Indonesia. Olehnya itu kemajuan suatu bangsa diukur oleh kecerdasan dan kejelian pemuda dalam membaca situasi dan kondisi yang urgen saat ini. Ketua Umum HMI Tarbiyah menambahkan “Kegiatan seperti ini sebenarnya sangat dibutuhkan oleh pemuda, karena tidak dapat dipungkiri pemuda mempunyai andil yang besar dalam setiap penentuan kebijakan, sehingga mereka membutuhkan ruang diskusi/ dialog sebagai wadah untuk berproses”.

Realitas saat ini, pemuda cenderung menutup diri terhadap masalah yang terjadi di sekitarnya. terutama menyangkut  pemuda itu sendiri. Hal tersebut terjadi sebab para pemuda lebih memilih mengasingkan diri dari kegiatan yang bersifat ilmiah.

“Mahasiswa saat ini sudah cenderung apatis terhadap kegiatan-kegiatan ilmiah atau pun kegiatan yang berkaitan dengan dialog kebangsaan.” tambah Ismail ketua HMJ-MPI

Pemuda tidak berbicara tentang umur, namun semangat dari pemuda. Sebagai seorang mahasiswa, kita seharusnya dapat memaknai hari sumpah pemuda dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang bernilai positif dan bermanfaat  dalam perbaikan kualitas kepribadian. Salah satunya membuka ruang-ruang diskusi atau ruang-ruang dialog agar kualitas diri semakin bertambah.

“Ini suatu kegiatan besar, kalau kegiatan seperti ini tidak ada maka itu berarti kampus ini sudah berhenti memproduksi orang-orang hebat di negeri ini, kita harus suport kegiatan seperti ini.” ujar Arum Spink selaku pemateri dalam acara tersebut. (C@k/Jannah)

2 komentar: